DPD PGK Banyuasin Siap Dilantik: Saatnya Pemuda Menjadi Rumah Peradaban

PGK hadir sebagai mesin penggerak untuk mengubah pola lama

BANYUASIN | KabarSriwijaya.NET — Banyuasin sedang menyiapkan babak baru gerakan kepemudaan. Pada Selasa, 23 September 2025, Auditorium Pemerintah Kabupaten Banyuasin akan menjadi saksi lahirnya kepengurusan baru Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Banyuasin.

Pelantikan ini tak sekadar seremoni, tetapi ditandai oleh tema yang menggugah: “Rekonstruksi Gerakan Pemuda Sebagai Rumah Peradaban Menuju Banyuasin Adil dan Sejahtera.”

Dibalik layar, DPD PGK Sumsel ikut mengawal momentum ini. Mereka menyebut pelantikan ini sebagai “titik awal energi baru” bagi anak muda Banyuasin untuk bergerak lintas sektor—sosial, ekonomi, politik, hingga kebudayaan.

“Kami ingin PGK menjadi rumah peradaban pemuda. Tempat gagasan besar dan langkah konkret bertemu,” ujar Ketua DPD PGK Banyuasin Ulin Mustofa, S.Qg, yang memimpin langsung persiapan acara.

Tema besar ini bukan tanpa alasan. Dalam banyak survei sosial, pemuda Banyuasin kerap dipotret sebagai kekuatan terbesar yang belum diolah maksimal. PGK hadir sebagai mesin penggerak untuk mengubah pola lama: dari organisasi berbasis seremoni menjadi gerakan pemuda berbasis aksi nyata dan kolaborasi lintas sektor.

Rencananya, acara pelantikan akan dihadiri tokoh-tokoh penting Banyuasin, termasuk jajaran Pemerintah Kabupaten, legislatif, serta pengurus PGK Sumatera Selatan.

Dukungan para tokoh ini menjadi sinyal positif bahwa PGK Banyuasin bukan berdiri sendiri. “Kami optimistis PGK Banyuasin bisa menjadi laboratorium kepemimpinan muda yang berkarakter dan berjejaring,” kata Rudanto Widodo, Sekretaris PGK Sumsel.

Dari luar, gelombang dukungan juga datang dari berbagai organisasi kepemudaan. Mereka berharap PGK Banyuasin dapat memecahkan kebuntuan lama di level daerah—yakni organisasi yang hanya berhenti pada wacana dan foto deklarasi. “Ini saatnya pemuda Banyuasin menunjukkan bahwa mereka bukan NATO (Not Action Talk Only),” ujar seorang pemerhati pemuda di Sumsel.

Di ujungnya, pelantikan DPD PGK Banyuasin bukan hanya pelantikan biasa. Ini adalah simbol lahirnya ekosistem baru bagi anak muda Banyuasin, tempat mereka belajar berorganisasi, berinovasi, dan membangun jejaring untuk perubahan sosial-ekonomi. Bila konsisten, PGK Banyuasin bisa menjadi model baru gerakan pemuda yang lahir dari Banyuasin untuk Sumatera Selatan—bahkan Indonesia.

TEKS ” RELEASE PGK SUMSEL  |  EDITOR : IMRON SUPRIYADI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *